Carles Puyol
Carles Puyol
No Alias
OLAHRAGAWAN
-
La Pobla de Segur, Spanyol
Kamis, 13 April 1978
Aries
Spanyol
No Relation
BIOGRAFI
Sepertinya, takdir Charles Puyol menjadi salah satu legenda
hidup sepak bola internasional sudah ditentukan sejak kanak-kanak. Puyol
kecil dan bola seperti tidak pernah bisa terpisahkan. Dan mungkin juga
benar jika disebut Puyol tumbuh bersama sepak bola. Mengawali karir
juniornya di kota kecil tempat kelahirannya, pemain sepak bola
berkebangsaan Spanyol ini bergabung dengan sebuah tim sepak bola lokal
bernama La Pobla de Segur selama 2 tahun (dari 1993 hingga 1995). Sejak
saat inilah permainan dan kecakapan Puyol menggiring bola mulai mendapat
banyak perhatian dari berbagai klub besar di Spanyol. Banyak juga
akademi sepak bola yang menawari pemain yang lahir pada 13 April 1978
ini untuk bergabung. Dari semua tawaran tersebut, Puyol memutuskan
bergabung dengan Barcelona Academy yang terletak di kota La Masia untuk
melanjutkan karir juniornya.
Karir senior pertama bagi Puyol dimulai dengan kepindahannya ke klub Barcelona C. Sayangnya, selama merumput di klub ini, permainan Puyol tidak bisa berkembang bahkan dia tidak berhasil mencetak satu gol pun. Seolah tahu bahwa klub tersebut tidak berjodoh dengannya, Puyol mengambil keputusan untuk pindah ke klub Barcelona B. Dan terbukti keputusan berani yang diambil Puyol membuahkan hasil yang sangat positif. Klub barunya tersebut memberikan banyak pengaruh yang sangat bagus terhadap pemain yang telah menerima berbagai penghargaan di bidang sepak bola ini. Tak urung, 89 gol berhasil dijebolkan Puyol ke gawang klub lawan selama mengawal klub Barcelona B. Dan tidak heran jika jumlah raihan gol tersebut membuat klub besar, Barcelona FC, jatuh cinta dan berniat meminang Puyol menjadi salah satu pemain utama mereka.
Lagi-lagi, keputusan Puyol memilih bergabung dengan klub sebesar Barcelona FC terbukti tepat. Perkawinan mereka membuahkan hasil yang tidak tanggung-tanggung bagi Puyol dan klubnya. Sebanyak 379 gol berhasil dibobolkan Puyol atas nama Barcelona FC sejak tahun pertamanya bergabung dengan klub tersebut. Sepertinya, Charles Puyol sudah memperoleh jodoh sepak bolanya yang tepat. Ratusan gol dan berbagai penghargaan seperti Breakthrough Player of the Year, Best Defender, Prince of Asturias Awards, bahkan Gold Medal of the Royal Order of Sporting Merit yang baru diraihnya pada 2011 lalu menjadi bukti takdir legenda Puyol dalam dunia olah raga ini.
Selain klub Barcelona, Puyol juga sering terlihat merumput di berbagai tim nasional Spanyol. Tercatat Spain U18 FC, Spain FC dan Catalonia FC merupakan nama-nama klub nasional yang sempat dibela Puyol selama membangun karir legendarisnya di dunia sepak bola profesional.
Riset dan Analisis : Meilia Hardianti - Mochamad Nasrul Chotib
Karir senior pertama bagi Puyol dimulai dengan kepindahannya ke klub Barcelona C. Sayangnya, selama merumput di klub ini, permainan Puyol tidak bisa berkembang bahkan dia tidak berhasil mencetak satu gol pun. Seolah tahu bahwa klub tersebut tidak berjodoh dengannya, Puyol mengambil keputusan untuk pindah ke klub Barcelona B. Dan terbukti keputusan berani yang diambil Puyol membuahkan hasil yang sangat positif. Klub barunya tersebut memberikan banyak pengaruh yang sangat bagus terhadap pemain yang telah menerima berbagai penghargaan di bidang sepak bola ini. Tak urung, 89 gol berhasil dijebolkan Puyol ke gawang klub lawan selama mengawal klub Barcelona B. Dan tidak heran jika jumlah raihan gol tersebut membuat klub besar, Barcelona FC, jatuh cinta dan berniat meminang Puyol menjadi salah satu pemain utama mereka.
Lagi-lagi, keputusan Puyol memilih bergabung dengan klub sebesar Barcelona FC terbukti tepat. Perkawinan mereka membuahkan hasil yang tidak tanggung-tanggung bagi Puyol dan klubnya. Sebanyak 379 gol berhasil dibobolkan Puyol atas nama Barcelona FC sejak tahun pertamanya bergabung dengan klub tersebut. Sepertinya, Charles Puyol sudah memperoleh jodoh sepak bolanya yang tepat. Ratusan gol dan berbagai penghargaan seperti Breakthrough Player of the Year, Best Defender, Prince of Asturias Awards, bahkan Gold Medal of the Royal Order of Sporting Merit yang baru diraihnya pada 2011 lalu menjadi bukti takdir legenda Puyol dalam dunia olah raga ini.
Selain klub Barcelona, Puyol juga sering terlihat merumput di berbagai tim nasional Spanyol. Tercatat Spain U18 FC, Spain FC dan Catalonia FC merupakan nama-nama klub nasional yang sempat dibela Puyol selama membangun karir legendarisnya di dunia sepak bola profesional.
Riset dan Analisis : Meilia Hardianti - Mochamad Nasrul Chotib
PENDIDIKAN
-
KARIR
- Karir Junior
- (1993-1995) Pobla de Segur
- (1995-1996) Barcelona
- (1996-1997) Barcelona C
- (1997-2000) Barcelona B
- (1999-...) Barcelona
- (1995) Spain U18
- (2000) Spain U21
- (2000) Spain U23
- (2000-...) Spain
- (2001-...) Catalonia
PENGHARGAAN
- (2001) La Liga Breakthrough Player of the Year
- (2006) UEFA Club Best Defender
- (2010) Prince of Asturias Awards
- (2011) Gold Medal of the Royal Order of Sporting Merit
0 komentar:
Posting Komentar
silahkan komentar sepuasnya dngan bahasa sopan kalau gak krekssssss bunuh kau